Kampanye Dengan Damai Dan Aman
|
|
T
EPATNYA tanggal 17 Maret hingga 5 April 2009 adalah masa pelaksanaan kampanye terbukt untuk Pemilu 2009. Jika sejak Agustus lalu kita hanya dapat menyaksikan kampanye partai-partai peserta pemilu melalui iklan-iklan di berbagai media atau pada agenda pertemuan terbatas, maka pada masa kampanye dapat kita saksikan dalam bentuk rapat umum yang melibatkan hingga ribuan bahkan ratusan ribu massa.
Berbagai atraksi akan ditampilkan partai politik untuk mengemas kampanyenya sehingga menarik masyarakat dalam kampanye terbuka ini, mulai dari panggung hiburan, parade budaya, orasi politik, hingga yang tak ketinggalan adalah konvoi kendaraan bermotor. Yang terakhir ini mungkin adalah hal yang paling banyak menyedot perhatian masyarakat. Sebab, jika yang lain biasanya berlangsung di suatu tempat tertentu yang hanya dapat disaksikan oleh mereka yang berada di sekitar lokasi kampanye, konvoi kendaraan biasanya dilakukan mengelilingi seluruh daerah yang masuk zona kampanye.
Konvoi kendaraan bermotor seperti ini, tentunya akan membawa kemeriahan tersendiri pada wilayah-wilayah yagn dilewatinya. Tak jarang iring-iringan konvoi tersebut menampilkan kendaraan-kendaraan hias, atraksi-atraksi seni dengan berbagai kostum atau penampilan-penampilan menarik lainnya. Hal ini tentunya dapat menjadi hiburan tersendiri bagi masyarakat yang berada di sepanjang jalur konvoi.
Sebaliknya, tidak jarang pula iring-iringan konvoi justru menjadi momok bagi masyarakat di sekitarnya. Hal ini terjadi karena konvoi hanyalah sekadar rangkaian kendaraan massa yang tak beraturan, mengganggu ketertiban lalu lintas, atau tidak lebih dari sekadar media menggeber-geber mesin kendaraan dengan knalpot yang dilepas sehingga menimbulkan kebisingan yang tentu sangat mengganggu kenyamanan. Lebih parahnya lagi, iring-iringan massa terkadang justru menunjukkan hal-hal negatif dengan melakukan pelecehan terhadap pengguna jalan lain dan merusaki fasilitas publik di sepanjang jalur.
Kita semua tentunya menginginkan kampanye terbuka ini, terutama konvoi yang mengiringinya berjalan tertib dan damai. Dengan demikian ajang pesta demokrasi yang semakin dekat di depan mata kita ini benar-benar menjadi suatu momen berharga menuju masa depan Indonesia yang lebih baik. Kita semua berharap partai-partai politik peserta pemilu dapat mengkondisikan massanya demi terwujudnya hal ini.
Di sisi lain, sebagai pemilih yang cerdas, kita harus dapat melihat hal ini sebagai salah satu bahan pertimbangan kita dalam memutuskan partai politik pilihan kita pada pemilu esok. Partai-partai yang tidak mampu mengendalikan massanya di jalanan layak dipertanyakan kemampuannya mengelola negara ini dengan baik. Semoga dengan demikian harapan akan masa depan Indonesia yang lebih baik segera terwujud. q - m
*) Penulis, Mahasiswa Prodi Matematika FMIPA Universitas Negeri Yogyakarta
Edited By Kampanye Damai Pemilu Indonesia 2009
Category: SEO